Sebelum aku menceritakan kisah ini perkenalkan nama saya Ujang, aku tinggal di kota yang damai dan tentram bernama TelkomCity, sejak kecil aku tinggal bersama kakek dan dibesarkannya setelah Ayahku meninggal. Kakek dulunya adalah seorang agen rahasia kota TelkomCity, tapi karena kakek sudah tua dia banyak menghabiskan waktu tuanya di rumah, mendidik aku dan membesarkan aku. Hidupku penuh kebahagiaan bersama kakek, aku bekerja di sebuah rental komputer di pusat kota TelkomCity walaupun gajinya pas-pasan tapi aku bahagia. Aku punya kisah yang mengharukan sekaligus membahagiakan karena aku berhasil menyelematkan kota TelkomCity dari serangan para Alien.
Hari itu bertepatan malam tanggal 11-12-2012 aku tidak bisa tidur karena terus memikirkan mengenai berita-berita tadi siang pada TV langganan ku Telkomvision, yaitu mengenai berita tentang kiamat yang akan terjadi pada tanggal 12-12-2012. aku dihantui rasa takut, maka untuk menghilangkan rasa takut ku, aku menyalakan komputer untuk mencari tentang benar tidaknya bahwa besok tanggal 12-12-2012 akan terjadi kiamat. Aku tidak menunggu lama karena aku memakai jaringan Internet Telkom Speedy yang cepat tanpa lelet, akhirnya aku menemukan sumber yang bagus untuk sebagai bahan referensi dan juga sangat relevan informasinya tentang kiamat tanggal 12-12-2012 di sebuah situs Qbaca yaitu situs buku online terbagus di kelasnya. Aku menemukan sebuah buku mengenai kiamat tersebut aku lupa siapa pengarangnya, tapi menurut buku tersebut bahwa tanggal 12-12-2012 tidak akan terjadi kiamat tapi adanya badai matahari yang berdampak pada cuaca di bumi. Setelah aku baca informasi tersebut aku sedikit merasa tenang, tak terasa waktu menunjukkan sudah jam 02.30 pagi aku merasa ngantuk sekali, akhirnya aku beranjak ke tempat tidur dan rasa takut aku sedikit berkurang, aku tidur sangat nyenyak sekali.
Besoknya aku dikagetkan oleh suara mengguruh sangat keras sekali dan teriakan orang-orang diluar rumah yang menandakan kepanikan tepatnya jam 09.23, aku terbangun dengan kagetnya..! sambil berkata ada apa ini? kiamatkah..! Ah mana mungkin kiamat pikirku..! yang pertama ku ingat adalah kakekku, setelah ku lihat ternyata kakek tidak ada di kamarnya. Aku berbegas keluar ternyata kakek udah ada di luar sambil memandang ke langit dengan tangannya menutupi mata. Ada apa Kek ? setelah bertanya! aku terhenyak oleh silaunya cahaya yang memekakkan mata dari sebuah benda bulat mirip sebuah piring di atas halaman rumahku, benda itu sedang terbang dengan cepatnya menuju pusat kota. Karena aku di suruh kakek masuk ke rumah maka aku masuk dan duduk di sofa sambil memikirkan ada apa ini ? apakah gerangan benda itu? sementara benda itu terbang menuju pusat kota, aku merasa was-was sekali. Setelah beberapa lama akhirnya Kakek masuk ke rumah dan berusaha menenangkan aku yang kelihatannya gugup sekali.
Akhirnya aku memakai baju itu, aku tak percaya setelah bercermin aku adalah seorang Superhero.! Tanpa pikir panjang aku berangkat menuju pusat kota TelkomCity. Setelah sampai, memang benar sebagian kota sudah hancur dan fasilitas-fasilitas telah rusak sebagian, aku melihat para alien dengan piring terbang nya berseliweran kesana kemari, apa yang harus aku lakukan pikirku. Setelah berpikir panjang akhirnya aku menemukan solusi, karena para alien menggunakan teknologi canggih maka harus dilawan juga dengan teknologi canggih pula.
Kedua aku menyuruh warga TelcomCity untuk menggunakan Speedy Monitoring untuk memonitor anggota keluarga mereka.
Ketiga aku menyuruh warga TelkomCity untuk menggunakan layanan e-puskesmas untuk orang-orang yang terluka dan untuk memudahkan akses kesehatan mereka.
Keempat aku menyuruh warga TelkomCity untuk memprotek komputer mereka dari serangan virus yang disebarkan oleh para alien dengan Speedy Protector.
Kelima aku menyuruh warga TeklomCity ke tempat yang menyediakan fasilitas wifi dari IndonesiaWifi diperuntukkan bagi orang-orang yang tidak punya akses internet untuk mencari informasi mengenai kelemahan dari para alien tersebut.
Setelah segenap warga melakukan intruksi tersebut dampaknya telah berhasil melindungi warga kota dan fasilitas-fasilitas yang ada di kota TeklomCity tersebut, tapi masih belum bisa menghancurkan atau mengusir para alien tersebut.
Selang beberapa lama pak walikota memberitahu bahwa warga tidak mungkin harus melakukan itu terus karena warga manusia juga butuh istirahat, sedangkan kata pak walikota para alien marah sekali atas perbuatan aku melawan mereka dan berjanji akan menghancurkan kota secepatnya. Setelah menerima kabar tersebut aku terjatuh duduk dan merasa galau karena belum bisa menghancurkan dan mengusir para alien tersebut.
Dalam keadaan galau tersebut aku nyalakan netbook, aku putar musik dangdut kesayanganku dari situs melon.co.id pusat download lagu dan streaming untuk mengobati galau yang ku alami, lagi asik dengarkan lagu dangdut kesayanganku, tiba-tiba terdengar suara teriakan aneh mirip suara binatang setelah aku melirik ke arah suara tersebut ternyata ada sesosok makhluk berkulit hijau berkepala botak berteriak-teriak aneh sambil menutupi telinganya berlari menjauhi tempatku. Ternyata dari tadi ada alien sedang memata-matai di balik tembok sekitar 2 meter dari arah tempatku, tapi ada yang janggal kenapa alien tersebut berteriak seperti orang kesakitan. Pikirku.! WOW…… aku berteriak sambil bilang WOOWW.. ternyata alien tersebut takut sama musik dangdut….. Ambil langkah seribu… aku lari menghampiri para warga dan pak walikota supaya Download dan Mainkan lagu dangdut dari melon.co.id biar Cepat, Lengkap dan Mudah serta diperkeras suaranya sekeras-kerasnya.
Setelah lagu dangdut dimainkan di seantero TelkomCity akhirnya aku melihat para alien tersebut berseliweran dan loncat-loncat kaya ikan didaratan sambil berteriak-teriak menuju piring terbang masing-masing langsung melesat jauh ke angkasa meninggalkan kota TelkomCity bersamaan dengan melesatnya piring terbang terdengar suara “Superspeedy Ka Mu Me Ma Ng W O W..”
Akhirnya kota TelkomCity berhasil diselamatkan dari serangan para alien tersebut dan kota menjadi tenang kembali dan warganya hidup rukun serta damai.
Terima kasih.
Super Speedy, Telkom Speedy, The World in Your Hand
Super Speedy, Telkom Speedy, The World in Your Hand
